Kali ini saya cuma mau ngasih tahu tentang cerpen yang saya buat ini. Yang pasti cerpen ini ibarat ketika saya hanya memiliki sebuah permen. Saya ingin menikmati rasa permen itu sendiri saja dulu. Dari segi manis, asam, dan ada sedikit tambahan mentholnya. Itu semua ingin saya nikmati sendiri dahulu. Gak sendiri deh, beberapa teman saya udah menikmati juga sih, sekitar tiga atau empat orang. Tapi untuk sekarang tidak untuk kalian dulu ya. Masih ingin saya nikmati lagi permen ini. Yang pasti permen ini saya buat dengan penuh kekaguman dicampur emosi galau dan menerima kenyataan 'apa adanya jadinya ya itu'.
Oh iya, tidak lupa satu kalimat penutup tentang hidup ini.
Walau hidup kita tidak manis, ketika kita mati tetap akan menjadi permen.
Ayo apa maksudnya?
Tulis aja deh sekarang. Maksudnya kalau udah mati jadi pocong!
Apaan sih, garing banget! Dah ah lanjut ngulet dulu. Deeeeee!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar