3.12.09

Philosophy of GHC


Philosophy of GHC
Filosofi GHC

Sebelum masuk ke filosofi, sebelumnya gue mau jelasin nih tentang sesuatu yang berkaitan sama sosiologi. Mumpung berkaitan sama GHC, jadi gue terangin ya.


Lembaga sosial dibentuk karena ada sekelompok orang yang memiliki tujuan, untuk mencapai tujuan tersebut, maka mereka mencari orang-orang yang sepikiran dan pada akhirnya membuat lembaga sosial.

GHC adalah sebuah lembaga sosial yang dibentuk oleh para murid yang merasa bahwa di dunia ini ada hal lain selain kenikmatan di dunia kantin sekolah. Mereka tahu bahwa sesuatu tersebut pasti lebih dapat menghemat uang jajan dan memiliki citarasa yang tidak kalah dengan makanan kaum bangsawan/aristrokrat. Tidak mungkin makanan berat di kantin IPEKA sunter 2 paling murah seharga 8 ribu rupiah. Kami seyakin-yakinnya ada dibawah itu.

Ya, dan pada akhirnya mereka menemukan makanan itu, yaitu paket hemat. Menunya udah diposting di postingan sebelumnya. heheeh..



Disisi lain, orang mengatakan kami pelit. Disisi kami, kami mengatakan kami boros hemat. Sebenernya sih gabungan antara pelit dan hemat, gara-gara pelit kita mendasari sesuatu yang hemat.

Gak semua yang enak itu harus mahal kok, nih contohnya makan aja cuma goceng.


Filosofi kami terdiri dari 10 pilar hemat (Ten Pillar of Economical) :


1. Kami membeli karena perlu, bukan karena ingin.
2. Kami membeli bukan berdasarkan keinginan daging, melainkan keinginan spiritual.
3. Kalo ada yang murah, kenapa harus mahal?
4. Kami percaya bahwa ada barang substitusi di dunia ini, sehingga akan lebih hemat pastinya.
5. Mendapatkan barang bagus dengan harga yang murah ataupun gratis merupakan kepuasan tersendiri, karena kami berusaha.
6. Kami hemat, bukan berarti kami pelit.
7. Kata mama Hemat pangkal kaya.
8. Meskipun kami hemat, kami tidak pelit dalam hal memberi.
9. Hemat itu indah.
10. Berhemat bukanlah hal yang salah.


Dari sini sudah bisa dibuktikan bahwa GHC adalah geng terhemat sepanjang masa.
Gak ada geng hemat yang punya filosofi seperti ini, kami adalah trendsetter bagi yang lainnya.
Jika kami bisa mendapatkan barang gratis, maka kami akan mencoba untuk mendapatkannya, karena itulah semangat yang mendasar GHC itu sendiri. Karena kami berusaha.



GO GO GHC!







2 komentar:

Unknown mengatakan...

Jarang jarang y anak muda skrg merhatiin DUITZ, aplg yg bisa tinggal minta sama bonyokz...wkwkwk...good luck with the blogz dah...GO GHC!

Darwin - Aming mengatakan...

ahahha.
gue menghargai ortu gue, mereka emang nyari duit susah.
makannya kudu gitu juga dong :o