Yaa fotonya aja ya... Saya cuma bawain sama mereka yang mesen doang. Kemping selama 4 hari 3 malam di Jonggol itu KERAS, man! Mereka diharuskan untuk memenangkan games dari para panitia untuk mendapatkan Bosconian Dollar yang digunakan untuk membeli makanan. Bahkan di hari pertama ada yang beli nasi pake tempe doang karena takut besok duitnya gak cukup! Na'as bener (padahal saya panitia loh). Banyak perubahan yang kami alami sendiri setelah kemping ini berlalu. Dari perubahan fisik yaitu makin gembur dan makin kurus, makin banyak teman, dan tentunya makin hitam. Kerennya, makin tan.
Disini tempatnya cukup bagus, banyak pohon pinus dan kalau udah gelap suara jangkringnya enak didenger. Dan ada bebek-bebekkan juga yang akhirnya memicu panitia untuk berlomba di oratori baru, yaitu 'Mancing Bebek'.
Dari acaranya sendiri, yang paling berkesan sama saya itu misa di atas gunung, duduknya dibawah pohon. Berasa gimanaaa gituu. Ada angin semriwing lewat di kepala, sembari diselimuti bayangan daun-daun pohon.
Dan satu lagi, ketika hujan badai pas hari ketiga, saya kencing di botol... Untuk pertama kalinya saya kencing di botol, dan rasanya enak banget kencingnya anget-anget kuku di botol. Coba deh bayangin, pas lagi badai hujan, di dalem tenda, sambil mengangin benda anget yang keluar dari tubuh kita sendiri. Wiii rasanya susah dideskripsikan nyahahaha. Masih banyak cerita yang mau saya share, tapi kayaknya gak mungkin semua :) Kita lanjutkan nanti saja ya!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar