26.8.14

Keluh Kesah Pekerja Industri Kreatif

Tidak bisa dipungkiri kalau pekerja di industri kreatif Indonesia semakin lama semakin berkembang. Bisa dilihat dari hasil karya para pekerja muda kreatif seperti dalam bentuk desain maupun tulisan. Namun tidak dapat dipungkiri mereka masih dipandang sebelah mata. Ironinya, mereka juga mendapat pandangan yang sama oleh sesama kolega senior. Seperti salah seorang teman saya yang menyandang gelar dari Australia dan mempunyai portofolio yang baik. Sebagai graphic designer, ia pernah ditawari gaji sebesar 2,6 juta rupiah per bulan. Itupun... kalau lulus probation!

Saya pun sebagai copywriter juga merasakan hal seperti itu. Masih banyak yang tidak bisa menghargai betapa pentingnya pekerjaan seorang penulis yang menyusun dan memperindah informasi supaya lebih mudah dicerna. Mengapa pekerjaan kita selalu dipandang sebelah mata? Bagaimana muda-mudi ingin terjun ke industri kreatif kalau mereka tidak dihargai dengan layak? Bahkan ada saja yang sudah terjun lama namun tetap bernasib sama.

Saya tidak tahu sampai kapan industri kreatif akan mengalami hal seperti ini. Diperlukan sebuah gerakan agar mereka dapat menghargai karya-karya kami. Sampai sekarang saya sendiri pun tidak tahu apakah itu. Namun saya percaya, suatu saat akan ada jalannya.




Rasanya ingin menulis lebih panjang... namun sudahlah, daripada makin manyun!

1 komentar:

Anonim mengatakan...

Woori Casino: Casino Games, Free Spins & No Deposit
Woori Casino is a 카지노사이트 Malta-based online gambling site that operates under a Malta Gaming Authority license. 메리트카지노 The site's casino games include 우리카지노 a large