Dalam secangkir kopi, terpendam seribu memori.
Tak heran setiap perjalanan kita kuingat sangat terperinci.
Dalam secangkir kopi, tersedu luapan semangat diri.
Hangatnya kerap menyambut pagi yang dingin untuk mengawali hari.
Dalam secangkir kopi, tersimpan rahasia tuk tidak mengenal lelah.
Seperti diriku yang tidak pernah lelah melapangkan dada ketika bersamamu.
Dalam secangkir kopi, aku merindukanmu.
7 Agustus,
Ketika aku puasa kopi hanya untuk sehari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar